Jumat, 17 September 2010

Aku sakit...

Yang sakit bukan fisikku. Tapi yang sakit hati sama pikiranku. Tadinya aku suka untuk jadi yang terbaik. Tadinya belajar itu terasa menyenangkan buatku. Sekolah adalah tempat yang ingin selalu ku datangi. Rasanya membayangkan hari esok saja hatiku sudah lompat dari posisinya. Tadinya semuanya mudah untuk diraih. Tadinya.
Sekarang mengapa semuanya jadi tidak mudah. Mengapa menjadi yang terbaik adalah suatu keharusan yang tidak dapat ditolak. Bukankah aku manusia yang merupakan boneka Tuhan. Tuhan yang memiliki kehendak. Aku manusia yang tidak sempurna. Tuhan yang sempurna.
Apakah aku harus kembali ke masa lalu untuk merubah semuanya. Apakah harusnya aku tidak suka menjadi yang terbaik. Cukup jadi yang tidak terburuk. Apakah aku harus membenci sekolah. Dengan seenaknya pura-pura sakit dan akhirnya tidak usah masuk. Apakah aku harus membenci hari esok, aku tidak ingin ada hari esok. Aku tidak ingin semua berubah aku ingin seperti ini.
Apakah kau mendengarku. Sepertinya tidak. Karena aku diam saja dan mengiyakan.

Read More..